Kecerdasan emosi anak melingkupi pengendalian diri dan bagaimana responnya menanggapi emos orang lain. Anak yang memiiki kecerdasan emosi yang baik akan tumbuh menjadi anak yang peduli dengan orang lain.
Namun, orang tua sering kali khawatir apakah anaknya sudah memiliki tanda-tanda kecerdasan yang baik atau belum, mengingat kadang anak marah tanpa alasan atau lempar-lempar barang jika marah.
Yuk, kenali tanda-tanda anak memiliki kecerdasan emosi yang baik agar kita bisa mengarahkannya dengan tepat.
1. Megenali Emosinya Sendiri
Anak sudah tahu nama dari emosi yang ia rasakan. Misalkan saat ia sedih, kecewa, marah dan kesal. Ia akan mengatakan, "Aku sedih."
Siring dengan perkembangannya ia mampu menceritakan apa yang membuat ia menangis lalu merasa sedih. Awalnya mungkin ia bingung dan tidak mengerti harus apa. Di sini lah peran orang tua sangat berpengaruh terhadap perkembangan emosi anak.
Orang tua bisa menjelaskan tidak apa-apa kalau sedih itu menangis. Tapi, tidak boleh membalas jika ada yang berbuat jahat. Kalau dipukul temannya, sebaiknya tidak usah membalas memukulnya kembali.
2. Memiliki Empati Terhadap Orang Lain
Tanda-tanda kecerdasan emosi anak yang baik adalah memiliki empati terhadap orang lain. Anak merasa sedih jika ada teman yang sakit atau tidak mau membuat Bundanya sedih.
Baru saja terjadi tadi siang ketika Aqlan akan main ke rumah teman, namun tak lama balik lagi katanya temannya sedang sakit perut. Dia merasa kecewa tidak bisa bermain bersama. Tapi, dia terlihat lebih sedih karena temannya merasakan sakit. "Kasian ya Mbun, Caca sakit perut."
3. Tidak Mudah Tersinggung
Anak yang sudah bisa mengatur emosinya tidak akan mudah tersinggung jika ada teman yang mengejeknya. Ia justru mudah beradaptasi di mana pun ia berada
4. Pendengar yang Baik
Anak-anak biasanya senang bercerita dengan segala imajinasinya. Aku sering mendengarkan anak-anak yang sedang bermain di rumah dengan cerita random-nya.Kecerdasan emosi anak bisa dilihat tandanya saat anak jadi.oendegar yang baik dari cerita teman-temannya. Sesekali ia menanggapi bahkan gantian bercerita. Lucu banget ya dunia anak itu, hihi.
Referensi:
5. Punya Rasa Ingin Tahu yang Tinggi
Bunda seeing kan dihujani berbagai pertanyaan yang unik? Tenang Bunda, rasa ingin tahu yang tinggi adalah tanda ia sedang mengembangkan emosinya. Anak belajar mencari tahu yang menjadi rasa penasarannya. Sabar untuk mencari tahu apa yang diinginkan.
Jangan abaikan perasaan anak yang serba ingin tahu, bagaimana cara kita merespon akan anak contoh. Jika kita kesal dengan pertanyaan anak dan menjawab seenaknya, maka anak juga akan tidak peduli dan bersikap acuh pada sesama. Maka dari itu, orang tua harus jadi role model yang baik anak untuk mencontohkan kecerdasan emosi yang baik.
Kesimpulan
Usia 1 tahun anak masih belajar emosi dengan baik. Seiring usianya, emosi anak akan berkembang menjadi lebih baik. Jadi, jangan khawatir jika anak masih suka marah tanpa alasan karena anak juga sedang berproses untuk melatih emosinya.
Apakah tanda-tanda kecerdasan emosi anak ada yang sama dengan emosi anak Ayah dan Bunda? Yuk, sharing di kolom komentar ya.
Referensi:
- https://www.haibunda.com/parenting/20230209205504-62-297360/15-tanda-anak-punya-kecerdasan-emosional-tinggi-ada-pada-si-kecil
- https://bebeclub.co.id/artikel/tumbuh-kembang/10-12-bulan/kecerdasan-emosional-anak
- https://id.theasianparent.com/kecerdasan-emosional-anak
Posting Komentar
Posting Komentar