Menemukan Dukungan dan Inspirasi Ibu Melalui Komunitas - Perjalanan Cerita Mbun

Setelah menjadi ibu, kita disibukkan dengan berbagai macam pekerjaan rumah dan mengurus anak. Sampai lupa untuk melakukan hal yang kita sukai. Rasanya selalu tidak sempat, padahal kalau meluangkan waktu bisa saja.

Menemukan dukungan bersama komunitas adalah cara ibu untuk menemukan potensi diri. Setelah mengalami baby blues, aku pun merasakan hal yang sama.

Aku harus melakukan sesuatu agar tidak merasa terisolasi dengan pekerjaan yang itu-itu saja dan tidak ada habisnya. Sebelumnya aku sangat aktif mengikuti berbagai macam kegiatan dan organisasi.

Jadi ibu bukan alasan untuk aku berhenti melakukan apa yang sebelumnya sudah aku lakukan. Aku pun mengikuti berbagai komunitas untuk mengembangkan potensi diri dan menemukan dukungan dari ibu-ibu lainnya.

Tak lupa aku juga mengikuti kursus bahasa. Sebelumnya mengikuti bahasa Korea saat ini aku baru saja menyelesaikan kursus bahasa Inggris level intermediate. Setiap pertemuan selalu ada tugas yang membuat diri semakin terpacu untuk terus belajar. 

Dari situ aku kenal dengan salah satu ibu pekerja yang baik hati dan masih semangat belajar. Aku banyak belajar gammer dari beliau. Itu adalah salah satu manfaat dari mengikuti komunitas atau kegiatan positif lainnya. 

Manfaat Ibu mengikuti Komunitas

Di dunia digital ini sangat mudah untuk kita belajar sesuatu, asal ada kemauan saja. Daripada internet dan smartphone kita hanya untuk komunikasi kenapa tidak kita bangun relasi meski hanya dari rumah saja. 

Tidak seperti dulu yang harus mendatangi suatu tempat kursus, sekarang kita bisa belajar dari rumah. Memasuki kelas yang ada di grup WhatsApp. 

Banyak sekali peluang dan kesempatan yang bisa ibu coba, dunia digital bukan hanya miliki GenZ saja, tapi ini eranya kaum emak-emak juga dong, hehe. 

1. Mendapatkan Dukungan Emosional

Di dalam komunitas, tersedia ruang untuk kita berbagi pengalaman atau ilmu satu sama lain. Banyaknya berdiskusi, membuat kita bisa mengurangi stres karena bertemu dengan teman yang punya pengalaman yang sama.

Aku sering kali cerita pengalamanku bahkan seringnya curhat masalah pribadi. Saling menguatkan dan memberikan dukungan. 

2. Meningkatkan Keterampilan

Setelah memiliki anak, aku bertekad untuk fokus ngeblog. Selain ingin mengembangkan hobi, aku juga ingin menjadikannya sebuah profesi yang punya arti.

Mengikuti kelas menulis dan kursus bahasa membuatku merasa berdaya sebagai perempuan. Aku juga menjaga keilmuan dma update tentang perkembangan masa kini yang menurutku penting banget untuk bisa mengimbangi kehidupan anak.

3. Membantu Keseimbangan Hidup

Komunitas yang ibu jalani bisa mengurangi kejenuhan dan mempunya aktivitas yang berbeda dalam setiap harinya. 

Ibu bisa mendapatkan me time yang bermakna tanpa merasa bersalah karena meninggalkan rutinitas keluarga. 

4. Memperluas Relasi dan Jaringan

Bagi ibu yang ingin memulai kembali karir, mengikuti komunitas bisa menjadi langkah awal untuk menemukan potensi diri. Memperluas jaringan yang akan bermanfaat untuk masa depan. 

Menambah pertemanan baru dengan minat dan hobi yang sama rasanya seperti teman lama baru ketemu lagi. Banyak kesamaan dan banyak yang diceritakan.

5. Belajar Dari Pengalaman Orang Lain

Mengikuti komunitas, kita bisa belajar banyak dari cerita dan pengalaman orang lain. Belajar bagaimana pola asuh dan parenting yang mungkin bisa kita terapkan pada anak.