Bunda, Ini Cara Kreatif Bikin Anak Suka Makanan Sehat! - Perjalanan Cerita Mbun

Sebagai orang tua, kita ingin memberikan nutrisi yang baik melalui makanan. Sudah cape-cape masak, ehh si kecil malah menolak makanan yang kita buat. Jangankan dihabiskan, mencobanya saja enggan.

Hal tersebut membuat orang tua khawatir dan kebingungan kenapa anak tidak mau makan? Padahal makanan yang disajikan sudah memenuhi standar makanan sehat yang lengkap dengan karbohidrat, protein hewani, sayur. Rasanya pun menurut kita enak. 

Aroma dan tampilan sudah menggugah selera, tapi kok nggak lolos penilaian si kecil? Hihi
Memang kalau anak tidak mau makan apalagi sampai pilih-pilih makan, bikin kita sedih ya. Rasanya semua cara sudah dicoba tapi tetep saja anak tidak mau makan.

Sama seperti anak yang lainya, Aqlan juga pernah ada di fase tidak mau makan. Biasanya aku melakukan beberapa cara saat Aqlan tidak mau makan. Kuncinya Bunda harus sabar dan kreatif, serta tidak berekspektasi tinggi. Hmmm sulit ya? Tapi perjuangan itu membuahkan hasil loh.

Setia Bunda pasti punya cara sendiri agar anak mau makan makanan sehat. Begini caraku agar anak mau makan sehat. 

1. Kenali Penyebab Anak Tidak Mau Makan

Kenali kenapa anak memilih untuk tidak makan. Bisa jadi karena anak sedang merasakan sakit atau memang belum menyukainya. Saat itu Aqlan pernah diare yang menyebabkan ia tidak mau makan, namun ia tetap aktif bermain. Kesalahan yang aku buat membiarkan Aqlan tidak ingi makan karena aku pikir ia tetap mau minum susu.

Ternyata itu salah ya,  tidak boleh dibiarkan harus segera diatasi dan jika sakit berlanjut kita butuh bantuan dokter. Jangan terkecoh meski anak terlihat masih tetap aktif bermain. Sehari anak tidak mau makan aku tidak memaksa,tapi jika berlarut perlu dicari tahu penyebabnya dan jangan dibiarkan. 

Belajar dari pengalaman, yang terlihat diluar sehat belum tentu dalamnya sehat. Apalagi anak belum bisa bilang apa yang ia rasakan. 

2. Jangan Pernah Memaksa Anak

Jika anak tidak mau makan jangan pernah memaksanya, apalagi sampai anak menangis karena kita paksa. Pemaksaan bisa membuat anak trauma dan hilangnya rasa sensitif terhadap makanan dalam jangka waktu yang panjang. 

Kita yang harus kreatif untuk mengolah makanan sehat menjadi sesuatu yang menarik agar anak mau makan. Bunda bisa mencobanya melalui apa yang ia suka dan minati. Pemilihan warna dan tekstur juga jadi perhatian anak untuk mau mencoba.

3. Membuat Olahan Makanan yang Kreatif 

Aku sering membagikan keseruan Aqlan makan sayur degan lahap. Tentu saja tidak terjadi begitu saja, ada usaha dan kesabaran dibaliknya. Meski setiap anak berbeda, Bunda bisa mencoba tips anak mau makan sehat versi aku. 

Setelah aku cari tahu, teryata Aqlan ini menyukai makanan dengan effort yang lumayan alias makanan harus diolah menjadi sesuatu yang baru. Jadi makana tidak hanya digoreng atau dikukus saja tetapi harus dibuat olahan yang menarik. 

Dia belum suka tempe dan tahu goreng, tapi aku buat tempe ala chicken katsu baru dia mau makan tempe. Tempe katsu jadi andalan aku untuk menyajikan makanan sehat saat Aqlan tidak mau makan.

Jika anak tidak suka sayur, aku juga mengkombinasikan dalam olahan telur. Telur diaduk dan masukkan sayuran yang sudah dipotong kecil-kecil, jadi tidak terlihat sayurnya, hehe. Bisa digoreng atau dikukus dengan ayam suwir. Pokoknya se-kreatif kita aja ya.

4. Konsisten Buat Jadwal Makan Anak

Anak sehari makan 3 kali dan dua kali makanan pendamping. Jangan sampai anak lebih bayak makan makanan pendamping daripada makana utama, membuat anak kenyang duluan.

Tetapkan jam makan anak, misalkan pagi jam 7, siang jam 12 dan makan sore jam 6. Dengan begitu anak punya kesiapan saat akan makan. Disesuaikan dengan kebutuhan makan anak.

5. Libatkan Anak dalam Membuat Makanan 

Anak selalu ingin membantu pekerjaan Bunda. Jadi biarkan dia membantu dengan menxuci sayuran atau memilih sayuran. Aku juga suka mengajak Aqlan untuk belanja sayuran. Di tukang sayur, biasanya dia sibuk memilih sayuran dan menyebutkan namanya satu per satu.

Bunda juga bisa sambil menjelaskan manfaat dari sayuran tersebut, agar saat ia makan dia mengingat kalau sayuran tersebut sangat penting bagi tubuh. Pengaruh literasi juga berdampak loh pada makanan anak.

Saat Aqlan makan sayur sop, ia bilang, “Wortelnya seperti ban mobil” Ternyata ia merekam apa yang dibacakan dan dengar. Bisa juga menghubungkan dengan apa yang ia suka. 

6. Selalu Kenalkan pada Anak 

Aqlan tadinya belum suka pada brokoli dan jagung, tapi aku selalu kenalkan pada Aqlan. Aku tidak mudah mencap kalua anak tidak suka sayur, tapi menggantinya dengan kata belum suka. Aku juga tidak menyerah mengenalkannya dalam bentuk lain.

Akhirnya sekarang ia jadi suka jagung dan brokoli. Sampai dicemil dan antusias kalau lihat brokoli. Masya Allah. 

7. Makan Bersama dengan Anak

Bunda bisa mencoba makan bersama anak agar anak semakin antusias. Anak jadi tidak berpikir, kok aku disuruh makan terus sedangkan Bunda juga tidak makan. Makan bersama membuat anak merasa ditemani dan melakukan hal bersama. Biasanya kan anak selalu ingin ditemani, selain bermain coba temani juga anak makan sama-sama.

8. Buat Tampilan Menarik

Sekarang juga banyak stiker atau tempat makan menarik yang bisa membuat anak tertarik untuk mencobanya. Seperti gambar hewan, mobilan, tumbuhan dan lain-lain. Bunda bisa menggunakan cara ini agar anak mau mencoba makan. 

Cara yang atraktif juga membuat anak semangat makan. Aqlan lagi suka hormat dan pesawat tempur. Saat disuapi, aku bilang "Hormat grak, lapor pesawat tempur mau mendarat ke mulut Aqlan."

Mungkin ini mirip seperti zaman dulu ya kita kalau mau makan katanya ada pesawat terbang, haha. Katanya sih udah nggak efisien lagi untuk digunakan, tapi kalau anak senang dan jadi mau makan kenapa nggak ya, yang penting makannya duduk. Tidak sambil jalan-jalan.

9. Mengenalkan Makanan Melalui Bentuk Permainan 

Masih mirip dengan cara yang diatas, kita bisa membuat permainan tantangan makan. Bunda bisa bilang pada anak, warna yang ia sukai boleh anak habiskan duluan, lalu kemudian warna selanjutnya. 

Sembari makan sambil mengenal huruf. Tapi, harus ingat kalau makan tidak boleh lebih dari setengah jam, karena sudah tidak efektif lagi, fokus anak pun sudah hilang. 

10. Variasikan Menu Berbeda

Bunda bisa membuat variasi menu yang berbeda setiap harinya. Jika bingung, Bunda bisa membuat jadwal makan setiap hari akan makan apa. Jadi, hanya tinggal masak saja. 

Mungkin anak juga bosan dengan menu yang itu melulu. Aku coba kenalkan semua sayur pada Aqlan, agar ia mengenal berbagai rasa. Makan sedikit-sedikit tapi sering, jadi tahu porsinya anak berapa banyak.

Kesimpulan 

Memberikan nutrisi pada anak penting dilakukan untuk tumbuh kembangnya. Namun seringkali tidak berjalan dengan mulus, Bunda harus lebih kreatif dan sabar. Jika sudah berlarut segera hubungi dokter untuk dicari penyebabnya.

Banyak cara yang bisa dilakukan. Bunda bisa mencoba cara memberikan makan sehat yang biasa aku terapkan pada Aqlan. Semoga bermanfaat ya. Kalau Bunda ada cara yang berbeda, boleh share di kolom komentar ya.